Bilik Pustaka

Mengulik Kembali Peran Perpustakaan melalui Program Literasi Digital demi Terciptanya Peradaban Indonesia

Indonesia adalah negara besar dengan peradaban yang cukup mapan di masa lampaunya. Dengan dua kerajaan, Majapahit dan Sriwijaya yang mampu menguasai wilayah Nusantara dan sekitarnya. Dengan “Sumpah Palapa” yang diucapkan Patih Gajah Mada menjadi bukti autentik sejarah. Namun itu hanya sekadar sejarah. Indonesia kini menjadi salah satu negara termiskin di bidang literasi. UNESCO mencatat indeks minat baca di Indonesia baru mencapai 0,001. Masyarakat Indonesia rata-rata membaca 0-1 buku per tahun. Kondisi ini lebih rendah dibandingkan penduduk di negara-negara ASEAN selain Indonesia, yang membaca 2-3 buku per tahun. Angka tersebut kian timpang saat disandingkan dengan warga Amerika Serikat yang membaca 10-20 buku per tahun. Saat bersamaan, warga Jepang membaca 10-15 buku per tahun (Republika, 12 September 2015).

Indonesia darurat literasi! Rendahnya minat baca masyarakat Indonesia sudah pada tahap kritis. Dalam survei Programme for International Students Assessment (PISA) pada 2015, posisi Indonesia berada di urutan ke-64 dari 72 negara, selama kurun waktu 2012-2015. Hasil tes tersebut menunjukkan bahwa kemampuan memahami dan keterampilan menggunakan bahan-bahan bacaan, khususnya teks dokumen, pada anak-anak Indonesia usia 9-14 tahun berada di peringkat sepuluh terbawah (Panduan GLN 2017 Kemendikbud).

Padahal Indonesia di tahun 2030 diprediksi mengalami keuntungan secara demografi. Dengan luasnya wilayah serta banyaknya masyarakat Indonesia usia produktif di saat itu, terlebih dengan adanya perkembangan industrialisasi dengan teknologi 4.0 serta perkembangan digitalisasi melalui era society 5.0 atau smart society seharusnya mampu membangun peradaban Indonesia secara baik. Namun, menilik kemampuan literasi masyarakat Indonesia maka beban kemiskinan berliterasi akan berdampak pada kemajuan suatu bangsa. Tentu Indonesia akan kalah bersaing dengan masyarakat dunia yang kemampuan literasinya cukup baik. Dan yang menjadi salah satu penyebab rendahnya literasi di Indonesia adalah jumlah perpustakaan yang minim dan tidak modern, ketersediaan buku, minat baca masyarakat yang rendah, minimnya akses informasi yang akurat, serta kurang adanya media permainan yang berbasis literasi. Karena itu butuh langkah cerdas untuk membangun perpustakaan yang mampu bersaing di era society 5.0 secara tepat guna.

Meskipun sejak tahun 2016 pemerintah telah melaksanakan Gerakan Literasi Sekolah (GLS), namun tantangan program GLS masih cukup besar. Diantaranya kondisi sarana dan prasarana untuk mendukung program GLS, yakni perpustakaan sekolah dan kampus masih jauh dari kata memadai. Jumlah perpustakaan SD terdata sekitar 61,45 persen dari seluruh jumlah sekolah, tetapi hanya 19 persen diantaranya dalam kondisi baik; SMP sebanyak 76,25 persen dan hanya 22 persen dalam kondisi baik; SMA sekitar 76,40 persen dan hanya 33 persen dalam kondisi baik; SMK sejumlah 60,34 persen dan hanya 27 persen dalam keadaan baik (Statistik Pendidikan Dasar dan Menengah 2016/2017, Kemendikbud). Padahal perpustakaan merupakan pusat informasi untuk literasi. Inilah yang perlu ditata ulang bagaimanakah membangun perpustakaan yang mampu berdaya saing di era teknologi 4.0 serta berbagai program berbasis literasi digital yang mampu membangkitkan semangat berliterasi masyarakat?

Membangun peradaban Indonesia di era digital tidaklah mudah, karena butuh dekonstruksi pemahaman masyarakat. Lalu apa peradaban itu sendiri? Peradaban adalah kemajuan (kecerdasan, kebudayaan) lahir batin (KBBI). Dalam makna lain, peradaban diartikan sebagai tamadun memiliki berbagai arti dalam kaitannya dengan masyarakat manusia. Kualitas peradaban suatu bangsa ditentukan oleh pengetahuannya mengenai informasi yang diperoleh dari lisan maupun tulisan. Peradaban suatu bangsa biasanya berjalan seiring dengan budaya literasi, yaitu membaca hasil temuan-temuan kaum cendekia yang diabadikan dalam tulisan sebagai warisan literasi informasi yang sangat berguna bagi proses kehidupan sosial yang dinamis (Sumber: Majalah Oase Edisi April 2014).

Perlu ada dekonstruksi peran perpustakaan melalui program literasi digital demi terciptanya peradaban Indonesia. Dekonstruksi menurut KBBI adalah penataan ulang. Artinya perpustakaan perlu penataan ulang baik secara fisik, program secara digital untuk membangun peradaban masyarakat Indonesia yang lebih baik.

Lalu langkah apa saja yang bisa dilakukan? Berikut langkah-langkahnya:

  • Membangun Perpustakaan Modern
    Perpustakaan adalah pusat peradaban suatu bangsa. Dimana ketersediaan perpustakaan di sekolah, di desa, di rumah, serta di berbagai instansi pemerintahan dan swasta harus ditingkatkan setiap tahunnya. Mengingat fakta dari data yang dilansir oleh Perpustakaan Nasional (Lakip Perpusnas 2016) menyebutkan bahwa tingkat ketersediaan perpustakaan secara nasional baru terpenuhi 20 persen, yakni 154.359 perpustakaan dari rasio kebutuhan sebesar 767.951.

Sehingga gerakan utama untuk membangun perpustakaan modern di berbagai daerah dan tempat harus digiatkan. Karena perpustakaan adalah pusat kemajuan ilmu pengetahuan dan pelayanan informasi. Di mana selain kuantitas perpustakaan, kualitas perpustakaan juga harus ditingkatkan. Perpustakaan tidak lagi sebagai tempat tumpukan buku saja, tapi sebagai pusat data elektronik; pusat diskusi siswa, mahasiswa, pekerja, pegawai, dan berbagai kalangan untuk mengakses informasi pertanian, kebudayaan, politik, pendidikan, dan lain sebagainya. Ketika masyarakat gemar melakukan proses membaca maka kemajuan bangsa akan lebih cepat.

Berbagai informasi kebudayaan Indonesia apakah dalam bentuk cetak buku maupun file (contoh mikrofilm audio visual, replika hasil budaya/ karya) harus tersimpan secara baik di berbagai perpustakaan yang ada. Ini akan jadi langkah cerdas membangun peradaban masyarakat Indonesia.

  • Membangun Perpustakaan Modern Berbasis Teknologi Digital
    Selama ini perpustakaan di Indonesia masih menerapkan konsep perpustakaan konvensional yang identik dengan buku cetak serta membutuhkan ruang untuk menyimpan koleksi buku. Selain itu, pemustaka harus datang ke perpustakaan ketika ingin membaca buku. Apalagi jika bangunan perpustakaan kurang memadai membuat pemustaka semakin malas berkunjung. Sedangkan saat ini dunia sudah memasuki era digitalisasi yang menuntut masyarakat harus menggunakan waktu secara efektif dan efisien.

Adanya google, website dan blog menyebabkan masyarakat lebih suka mengakses pengetahuan dari sana. Lebih mudah dan cepat tanpa harus berkunjung ke perpustakaan. Terlebih setelah pandemi Covid-19. Posisi aktivitas langsung sudah tergantikan dengan aktivitas online. Baik di bidang usaha, pendidikan, begitu juga budaya baca di perpustakaan sudah beralih ke kegiatan digitalisasi. Maka membangun perpustakaan digital harus segera dilakukan. Perpustakaan digital secara lengkap memberikan informasi, masukan, berbagai literasi buku digital yang mudah diakses siswa, mahasiswa, dan masyarakat umum secara cepat.

Selama ini perpustakaan di kampus, sekolah, daerah, pemerintahan, hanya membuat perpustakaan berbasis website. Ini menurut penulis kurang efektif karena harus mengetikkan di laman google, lalu menuju halaman yang diinginkan. Membuka file atau mendownload. Namun yang dimaksud penulis adalah membuat aplikasi seperti i-jogja, i-gresik, iPusnas. Di mana dalam aplikasi itu sudah ada informasi buku yang bisa diakses secara online, berbagai data dengan kata kunci akan menuju buku atau file yang diinginkan. Semua informasi tercover di dalamnya. Jika ini terwujud maka semua masyarakat akan lebih senang menggunakan aplikasi ini. Karena data yang digunakan lebih akurat dan bertanggung jawab dari sekedar akses di google, website dan blog yang belum tersertifikasi dengan baik.

  • Membangun Kompetisi Berbasis Literasi
    Salah satu upaya peningkatan mutu sumber daya manusia agar cepat menyesuaikan diri dengan perkembangan global yang meliputi berbagai aspek kehidupan manusia adalah dengan menumbuhkan masyarakat yang gemar membaca (reading society).

Perpustakaan mempunyai peran untuk menumbuhkan minat baca dengan membangun kompetisi literasi, misalnya kompetisi jurnalistik, menulis essay, membuat riset, cipta cerpen, feature, puisi, menulis budaya desa dan lain sebagainya. Hasil karya dari kompetisi tersebut bisa diterbitkan menjadi buku sehingga terbitan buku akan semakin meningkat. Selain itu masyarakat bisa mengasah dan meningkatkan kemampuannya dalam bidang literasi. Tentu negara harus hadir sebagai garda terdepan memberikan dana ke perpustakaan agar bisa mengadakan kompetisi literasi.

  • Uji Literasi Sebagai Pusat Penerimaan Pegawai dan Lulusan Sekolah
    Ketika Kemendikbud memutuskan menghapus ujian nasional kemudian mengganti dengan asesmen kompetensi dengan ujian literasi dan numerasi, ini menjadi angin segar untuk literasi di Indonesia. Yang tentu ujung-ujungnya pembangunan SDM yang lebih hebat. Menjadikan negeri ini masyarakat yang berperadaban.

Literasi harus menjadi basic ujian untuk siswa, mahasiswa, dan juga masyarakat umum yang hendak tes kerja di perusahaan, tes CPNS. Karena dengan adanya ujian berbasis literasi maka masyarakat akan terbiasa untuk berliterasi di manapun juga. Mereka akan merasa tertinggal jika tidak banyak mengakses data dan informasi. Karena berbagai sumber berita, buku, dan data yang disajikan akan menjadi salah satu materi ujian yang akan mereka ikuti.

Memaksakan masyarakat berliterasi karena alasan untuk ujian sangat efektif bagi proses pemaksaan masyarakat bergerak mencintai buku, mencintai membaca berbagai pengetahuan yang ada di internet, di aplikasi perpustakaan digital dan lain sebagainya.

  • Menciptakan Game Literasi (Rainbow Book)
    Masyarakat Indonesia, terlebih anak-anak dan remaja banyak yang menggandrungi game. Maka program game literasi dari berbagai buku harus digalakkan karena program ini memiliki manfaat ganda. Sebagai sarana pendidikan juga hiburan bagi pemustaka. Seperti game rainbow book yang penulis gagas ini berbasis buku-buku yang dibaca siswa/mahasiswa.

Game seperti ini harus dikembangkan sebanyak-banyaknya agar anak memiliki kecintaan membaca buku dan tidak merasa digurui. Mereka sambil bermain bisa menghafal berbagai buku. Baik judul buku, penulis, isi cerita dan berbagai pengetahuan tentang buku.

Membangun peradaban manusia seutuhnya bisa dimulai dari membangun perpustakaan yang modern beserta program digitalisasi yang tepat guna membangun pembiasaan berliterasi masyarakat. Karena kualitas suatu bangsa ditentukan oleh kecerdasan dan pengetahuannya. Membangun kompetisi berbasis literasi dan mengadakan ujian berbasis literasi, serta membuat berbagai games online berbasis literasi harus diciptakan guna membangun gerakan literasi yang masif demi kemajuan bangsa di masa yang akan datang. Pemerintah harus hadir sebagai garda terdepan dan dibantu semua elemen masyarakat untuk mewujudkan masyarakat Indonesia yang berperadaban.

DESAIN GAME RAINBOW BOOK 4.0

  • Setelah game rainbow book dibuka, ada halaman permainan game. Disana tinggal melihat berapa jumlah pemain yang hendak bermain. Ada tiga pilihan. Pilihan pertama 2 peserta, pilihan kedua 3 peserta dan pilihan ketiga 4 peserta
  • Semisal memilih tiga peserta yang bermain. Maka ketiga peserta akan memasukkan nama masing-masing. Semisal pemain pertama bernama Nabila, pemain kedua Amalia dan pemain ketiga Elsa.
  • Langkah ketiga seperti permainan ular tangga. Pemain akan melempar dadu secara bergantian. Caranya peserta akan menekan lempar dadu. Pelempar sesusai dengan nama yang tertera di atas lemparan dadu
  • Setelah menekan tombol lempar dadu maka pion peserta akan melangkah sesuai jumlah dadu.
  • Pada bagian ini peserta berada di angka yang ada pelangi. Maka peserta mendapatkan bonus untuk naik. Namun tidak seperti permainan ular tangga yang mana peserta langsung bisa naik. Peserta harus menjawab pertanyaan yang disajikan.
  • Setelah berada di angka dengan gambar pelangi akan muncul ucapan selamat. Peserta akan naik asalkan bisa menjawab pertanyaan. Pada bagian ini peserta harus menekan tombol OK untuk menerima pertanyaan.
  • Setelah ditekan tombol OK, maka akan muncul pertanyaan dan peserta harus menjawab. Jika peserta bisa menjawab maka dia akan naik. Pertanyaan ini berkaitan dengan buku yang sudah mereka baca, baik fiksi maupun non fiksi.
  • Jika jawaban benar maka peserta langsung naik ke angka yang dituju. Sama halnya ketika berada di angka dengan gambar petir, peserta tidak akan turun jika bisa menjawab pertanyaan, dan sebaliknya jika tidak bisa menjawab maka peserta akan turun.

Daftar Pustaka:

  • Ely Nastiti, Falinda. (2020). Kesiapan Pendidikan Indonesia Menghadapi Era
  • Society 5.0. Jurnal Kajian Teknologi Pendidikan Volume 5 (1). 61-66.
  • https://news.detik.com/berita/d-4371993/benarkah-minat-baca-orang-Indonesia serendah-ini ( Diakses Jumat, 14 Agustus 2020).
  • https://www.voaIndonesia.com/a/buku-di-Indonesia-masihkah-dibaca/ 4301275.html. ( Diakses Jumat, 14 Agustus 2020).
  • Permatasari, Ane. 2015. Membangun Kualitas Bangsa Dengan Budaya Literasi.Jogjakarta: UMY.
  • Solihin, Lukman, dkk. 2019. Indeks Aktivitas Literasi Membaca 34 Provinsi. Jakarta: Pusat Penelitian Kebijakan Pendidikan Dan Kebudayaan Badan Penelitian Dan Pengembangan Kementerian Pendidikan Dan Kebudayaan.

BIODATA PENULIS

Nama : Nabila Eka Agustin
TTL : Gresik, 01 Agustus 2004
Alamat : Desa Kedungsumber, Kec. Balongpanggang, Kab. Gresik
Pendidikan : SMA Muhammadiyah 10 GKB Gresik
WA : +6285856403545
Email : ekanabila066@gmail.com
Nama FB : Nabila Eka
Nama IG : @nabilaeka.a

Pengalaman :

  • Ketua Majalah Crew Cahaya Spensaba tahun 2018-2019
  • Sekretaris Umum Osis SMPN 1 Balongpanggang tahun 2018-2019
  • Bendahara Karang Taruna Bunga Bangsa tahun 2019-2024
  • Anggota Sekbid Pengkaderan PR IPM SMA Muhammadiyah 10 GKB Gresik

Prestasi :

  • Juara harapan 1 menulis essay tingkat kabupaten tahun 2018
  • Juara 1 karya tulis ilmiah tingkat kabupaten tahun 2019
  • Juara 1 Cipta baca puisi jambore uks tingkat kabupaten tahun 2019
  • Juara 1 Cipta baca puisi bulan bahasa smanic tingkat kabupaten tahun 2019
  • Juara 3 Festival Sains Gresik tingkat kabupaten tahun 2019
  • Juara 1 Implementasi budaya baca melalui uji cerdas tingkat kabupaten tahun 2019
  • Juara 2 Baca Berita tingkat Kabupaten tahun 2019
  • Juara 2 Desain poster Tingkat Nasional tahun 2020 yang diselenggarakan Universitas Cokroaminoto Yogyakarta
  • Juara 1 CTPS tingkat Nasional tahun 2020 yang diselenggarakan Ditjen Paud Dikdasmen
  • Juara 5 besar Konten Kreatif tingkat Nasional tahun 2020 yang diselenggarakan Ditjen Paud Dikdasmen
  • Juara Favorit Bibliobattle Buku seri 2 tingkat Nasional tahun 2020 yang diselenggarakan BPK (Badan Pemeriksa Keuangan)
  • Juara 1 Bibliobattle Buku seri 3 tingkat Nasional tahun 2020 yang diselenggarakan BPK (Badan Pemeriksa Keuangan)
  • Juara Harapan 1 Menulis essay tingkat Nasional tahun 2020 yang diselenggarakan Universitas Airlangga
  • Juara 10 Besar Memasak tingkat Nasional tahun 2020 yang diselenggarakan M. Sarmuji Partai Golkar
  • Juara 2 Konten kreatif ucapan selamat hari guru tingkat Nasional tahun 2020 yang diselenggarakan Ditjen Paud Dikdasmen
  • Juara Spesial Awards 2 Podcast tingkat Jawa Timur yang diselenggarakan ME Awards

Related Posts

213 thoughts on “Mengulik Kembali Peran Perpustakaan melalui Program Literasi Digital demi Terciptanya Peradaban Indonesia

  1. Yusuf Ali Putro berkata:

    ini. ya ini siswa keren. kejuaraannya banyak sekali. dan tulisannya keren. sukses ananda nabila.

    1. Nabila Eka Agustin berkata:

      terimakasih pak yusuf, berkat binaan pak yusuf saya bisa mendapat banyak prestasi

      1. Fauziah A berkata:

        Bangun semangat berliterasi demi pembangunan SDM (sumber daya manusia) yang terbaik. jayalah Indonesia dengan semnagat literasi yang luar biasa.

    2. Deva Dewangga berkata:

      salam literasi tanpa batas

      1. Fauziah A berkata:

        Bangun semangat berliterasi demi pembangunan SDM (sumber daya manusia) yang terbaik. jayalah Indonesia dengan semnagat literasi yang luar biasa.

    3. Fauziah A berkata:

      Bangun semangat berliterasi demi pembangunan SDM (sumber daya manusia) yang terbaik. jayalah Indonesia dengan semnagat literasi yang luar biasa.

    4. Qomar Sasmita berkata:

      salam literasi sobat pustaka

  2. Yusuf ali putro berkata:

    semoga semakin sukses ya bil. jadilah siswa yang bermanfaat untuk nus adan bangsa

    1. Nabila Eka Agustin berkata:

      aamiin yarobbal alamin pak, bismillah

    2. Deva Dewangga berkata:

      salam literasi tanpa batas

      1. Fauziah A berkata:

        Bangun semangat berliterasi demi pembangunan SDM (sumber daya manusia) yang terbaik. jayalah Indonesia dengan semnagat literasi yang luar biasa.

    3. Fauziah A berkata:

      Bangun semangat berliterasi demi pembangunan SDM (sumber daya manusia) yang terbaik. jayalah Indonesia dengan semnagat literasi yang luar biasa.

    4. Qomar Sasmita berkata:

      salam literasi sobat pustaka

  3. Nabila Eka Agustin berkata:

    Semoga dengan ide ini bisa membuat perpustakaan baik di desa maupun kota bisa semakin maju

    1. Deva Dewangga berkata:

      salam literasi tanpa batas

    2. Fauziah A berkata:

      Bangun semangat berliterasi demi pembangunan SDM (sumber daya manusia) yang terbaik. jayalah Indonesia dengan semnagat literasi yang luar biasa.

    3. Qomar Sasmita berkata:

      salam literasi sobat pustaka

  4. Arik berkata:

    Keren-keren ini patut untuk di contoh. Dapat menggunakan waktu dengan sangat produktif. Semangat trusss Billl

    1. Nabila berkata:

      Betul sekali, harus produktif selama pandemi, membangun ide agar perpus desa semakin maju

    2. Nabila berkata:

      Terimakasih, semoga ide nya bisa diterapkan untuk literasi yg akan datang, agar literasi di indonesia dan perpustakaan desa semakin maju

    3. Deva Dewangga berkata:

      salam literasi tanpa batas

    4. Fauziah A berkata:

      Bangun semangat berliterasi demi pembangunan SDM (sumber daya manusia) yang terbaik. jayalah Indonesia dengan semnagat literasi yang luar biasa.

    5. Qomar Sasmita berkata:

      salam literasi sobat pustaka

  5. Shabrina berkata:

    Ngeri,keren banget
    Semangat bil🔥🔥🔥

    1. Nabila berkata:

      Terimakasih, semoga ide nya bisa diterapkan untuk literasi yg akan datang, agar literasi di indonesia dan perpustakaan desa semakin maju

    2. Deva Dewangga berkata:

      salam literasi tanpa batas

    3. Fauziah A berkata:

      Bangun semangat berliterasi demi pembangunan SDM (sumber daya manusia) yang terbaik. jayalah Indonesia dengan semnagat literasi yang luar biasa.

    4. Qomar Sasmita berkata:

      salam literasi sobat pustaka

  6. Yudha Bima berkata:

    Keren bil, patut buat acuan untuk belajar

    1. Nabila berkata:

      Terimakasih, semoga ide nya bisa diterapkan untuk literasi yg akan datang, agar literasi di indonesia dan perpustakaan desa semakin maju

    2. Deva Dewangga berkata:

      salam literasi tanpa batas

    3. Fauziah A berkata:

      Bangun semangat berliterasi demi pembangunan SDM (sumber daya manusia) yang terbaik. jayalah Indonesia dengan semnagat literasi yang luar biasa.

    4. Qomar Sasmita berkata:

      salam literasi sobat pustaka

  7. nafilah Chessa berkata:

    panutannn the besttt

    1. Nabila berkata:

      Terimakasih, semoga ide nya bisa diterapkan untuk literasi yg akan datang, agar literasi di indonesia dan perpustakaan desa semakin maju

    2. Deva Dewangga berkata:

      salam literasi tanpa batas

    3. Fauziah A berkata:

      Bangun semangat berliterasi demi pembangunan SDM (sumber daya manusia) yang terbaik. jayalah Indonesia dengan semnagat literasi yang luar biasa.

    4. Qomar Sasmita berkata:

      salam literasi sobat pustaka

  8. Yudha Bima berkata:

    Aplikasi boleh di jajal ta Iki?

    1. Nabila berkata:

      Boleh sekali, aplikasi yg bisa menjadi solusi untuk literasi lebih maju

    2. Fauziah A berkata:

      Bangun semangat berliterasi demi pembangunan SDM (sumber daya manusia) yang terbaik. jayalah Indonesia dengan semnagat literasi yang luar biasa.

    3. Qomar Sasmita berkata:

      salam literasi sobat pustaka

  9. Abelia Agustin berkata:

    Wahh ini keren sekali tulisannya, tulisan yang bisa menginspirasi buat generasi millenial sekarang🤗 Sukses teruss mbaak boll🥰

    1. Nabila berkata:

      Terimakasih, semoga ide nya bisa diterapkan untuk literasi yg akan datang, agar literasi di indonesia dan perpustakaan desa semakin maju

    2. Deva Dewangga berkata:

      salam literasi tanpa batas

    3. Fauziah A berkata:

      Bangun semangat berliterasi demi pembangunan SDM (sumber daya manusia) yang terbaik. jayalah Indonesia dengan semnagat literasi yang luar biasa.

    4. Qomar Sasmita berkata:

      salam literasi sobat pustaka

  10. Abelia Agustin berkata:

    Ini nihh kakak panutann, keyenn sekaliii😘Yang punya segudang prestasiii cantikk lagii😎 Jos pokokee muwantapss🤗

    1. Nabila berkata:

      Makasi abel, sa ae bel

    2. Deva Dewangga berkata:

      salam literasi tanpa batas

    3. Fauziah A berkata:

      Bangun semangat berliterasi demi pembangunan SDM (sumber daya manusia) yang terbaik. jayalah Indonesia dengan semnagat literasi yang luar biasa.

    4. Qomar Sasmita berkata:

      salam literasi sobat pustaka

  11. aulia zahratus berkata:

    aaaa keyennn bgttt kakak🥰

    1. Nabila berkata:

      Terimakasih, semoga ide nya bisa diterapkan untuk literasi yg akan datang, agar literasi di indonesia dan perpustakaan desa semakin maju

    2. Deva Dewangga berkata:

      salam literasi tanpa batas

    3. Fauziah A berkata:

      Bangun semangat berliterasi demi pembangunan SDM (sumber daya manusia) yang terbaik. jayalah Indonesia dengan semnagat literasi yang luar biasa. agar negara ini semakin di depan di masa yang akan datang.

    4. Qomar Sasmita berkata:

      salam literasi sobat pustaka

  12. Regitanurul berkata:

    Mantabb sekalii mbak, sangat menginspirasi

    1. Nabila berkata:

      Terimakasih, semoga ide nya bisa diterapkan untuk literasi yg akan datang, agar literasi di indonesia dan perpustakaan desa semakin maju

    2. Deva Dewangga berkata:

      salam literasi tanpa batas

    3. Fauziah A berkata:

      Bangun semangat berliterasi demi pembangunan SDM (sumber daya manusia) yang terbaik. jayalah Indonesia dengan semnagat literasi yang luar biasa. agar negara ini semakin di depan di masa yang akan datang.

    4. Qomar Sasmita berkata:

      salam literasi sobat pustaka

  13. aulia zahratus berkata:

    aaaa mantabbb,keren bgtt

    1. Nabila berkata:

      Terimakasih, semoga ide nya bisa diterapkan untuk literasi yg akan datang, agar literasi di indonesia dan perpustakaan desa semakin maju

    2. Deva Dewangga berkata:

      salam literasi tanpa batas

    3. Fauziah A berkata:

      Bangun semangat berliterasi demi pembangunan SDM (sumber daya manusia) yang terbaik. jayalah Indonesia dengan semnagat literasi yang luar biasa. agar negara ini semakin di depan di masa yang akan datang.

    4. Qomar Sasmita berkata:

      salam literasi sobat pustaka

  14. Regitanurul berkata:

    Mantabb sekalii mbak, sangat menginspirasiii sekali

    1. Nabila berkata:

      Terimakasih, semoga ide nya bisa diterapkan untuk literasi yg akan datang, agar literasi di indonesia dan perpustakaan desa semakin maju

    2. Deva Dewangga berkata:

      salam literasi tanpa batas

    3. Fauziah A berkata:

      Bangun semangat berliterasi demi pembangunan SDM (sumber daya manusia) yang terbaik. jayalah Indonesia dengan semnagat literasi yang luar biasa. agar negara ini semakin di depan di masa yang akan datang.

    4. Qomar Sasmita berkata:

      salam literasi sobat pustaka

  15. Fransisca diva Kushi Andini berkata:

    Indonesia adalah negara besar dengan peradaban yang cukup mapan di masa lampaunya.penyebab rendahnya literasi di Indonesia adalah jumlah perpustakaan yang minim dan tidak modern, ketersediaan buku, minat baca masyarakat yang rendah, minimnya akses informasi yang akurat, serta kurang adanya media permainan yang berbasis literasi. Dekonstruksi menurut KBBI adalah penataan ulang. Artinya perpustakaan perlu penataan ulang baik secara fisik, program secara digital untuk membangun peradaban masyarakat Indonesia yang lebih baik.
    Perpustakaan mempunyai peran untuk menumbuhkan minat baca dengan membangun kompetisi literasi.

    1. Nabila berkata:

      Terimakasih, semoga ide nya bisa diterapkan untuk literasi yg akan datang, agar literasi di indonesia dan perpustakaan desa semakin maju

    2. Deva Dewangga berkata:

      salam literasi tanpa batas

    3. Fauziah A berkata:

      Bangun semangat berliterasi demi pembangunan SDM (sumber daya manusia) yang terbaik. jayalah Indonesia dengan semnagat literasi yang luar biasa. agar negara ini semakin di depan di masa yang akan datang.

    4. Qomar Sasmita berkata:

      salam literasi sobat pustaka

  16. Fransisca diva Kushi Andini berkata:

    Penyebab rendahnya literasi di Indonesia adalah jumlah perpustakaan yg minim dan tak modern.Perpustakaan mempunyai peran untuk menumbuhkan minat baca dengan membangun kompetisi literasi

    1. Nabila berkata:

      Terimakasih, semoga ide nya bisa diterapkan untuk literasi yg akan datang, agar literasi di indonesia dan perpustakaan desa semakin maju

    2. Fauziah A berkata:

      Bangun semangat berliterasi demi pembangunan SDM (sumber daya manusia) yang terbaik. jayalah Indonesia dengan semnagat literasi yang luar biasa. agar negara ini semakin di depan di masa yang akan datang.

    3. Qomar Sasmita berkata:

      salam literasi sobat pustaka

  17. Andini Pramesti Anwar berkata:

    Keren mbaa bill, patut dicontoh, semangatt mba bil✨

    1. Nabila berkata:

      Terimakasih, semoga ide nya bisa diterapkan untuk literasi yg akan datang, agar literasi di indonesia dan perpustakaan desa semakin maju

    2. Deva Dewangga berkata:

      salam literasi tanpa batas

    3. Deva Dewangga berkata:

      salam literasi tanpa batas negeri

    4. Fauziah A berkata:

      Bangun semangat berliterasi demi pembangunan SDM (sumber daya manusia) yang terbaik. jayalah Indonesia dengan semnagat literasi yang luar biasa. agar negara ini semakin di depan di masa yang akan datang.

    5. Qomar Sasmita berkata:

      salam literasi sobat pustaka

  18. AZZAHRA berkata:

    Ide membuat games literasi ini yang asik. Perlu d kembangkan

    1. Nabila berkata:

      Terimakasih, semoga ide nya bisa diterapkan untuk literasi yg akan datang, agar literasi di indonesia dan perpustakaan desa semakin maju

    2. Deva Dewangga berkata:

      salam literasi tanpa batas

    3. Fauziah A berkata:

      Bangun semangat berliterasi demi pembangunan SDM (sumber daya manusia) yang terbaik. jayalah Indonesia dengan semnagat literasi yang luar biasa. agar negara ini semakin di depan di masa yang akan datang.

    4. Qomar Sasmita berkata:

      salam literasi sobat pustaka

  19. AZZAHRA berkata:

    Membangun literasi harus konsisten. Karena butuh pembiasaan . Sangar menginspirasi tulisan ini

    1. Nabila berkata:

      Terimakasih, semoga ide nya bisa diterapkan untuk literasi yg akan datang, agar literasi di indonesia dan perpustakaan desa semakin maju

    2. Fauziah A berkata:

      Bangun semangat berliterasi demi pembangunan SDM (sumber daya manusia) yang terbaik. jayalah Indonesia dengan semnagat literasi yang luar biasa. agar negara ini semakin di depan di masa yang akan datang.

    3. Qomar Sasmita berkata:

      salam literasi sobat pustaka

  20. YUSUF ALI PUTRO berkata:

    Menjadi pengiat literasi harus konsisten bil.
    Karena masa depan Indonesia sangat bergantung pada kemampuan berliterasi Adanya. Jadilah alat satu generasi terbaik negeri ini.

    1. Nabila berkata:

      Terimakasih Pak yusuf, semoga ide nya bisa diterapkan untuk literasi yg akan datang, agar literasi di indonesia dan perpustakaan desa semakin maju

    2. Deva Dewangga berkata:

      salam literasi tanpa batas negeri

    3. Fauziah A berkata:

      Bangun semangat berliterasi demi pembangunan SDM (sumber daya manusia) yang terbaik. jayalah Indonesia dengan semnagat literasi yang luar biasa. agar negara ini semakin di depan di masa yang akan datang.

    4. Qomar Sasmita berkata:

      salam literasi sobat pustaka

  21. nikita dwi augustin berkata:

    keren mbk nabila patut jadi panutan banyak sekali prestasinya

    1. Nabila berkata:

      Terimakasih, semoga ide nya bisa diterapkan untuk literasi yg akan datang, agar literasi di indonesia dan perpustakaan desa semakin maju

    2. Deva Dewangga berkata:

      salam literasi tanpa batas negeri

    3. Fauziah A berkata:

      Bangun semangat berliterasi demi pembangunan SDM (sumber daya manusia) yang terbaik. jayalah Indonesia dengan semnagat literasi yang luar biasa. agar negara ini semakin di depan di masa yang akan datang.

  22. Nur Azizah Dwi Kusuma Devi berkata:

    Indonesia adalah negara besar dg peradaban yg cukup mapan di masa lampaunya,akan tetapi Indonesia kini menjadi salah satu negara termiskin di bidang literasi dikarenakan rendahnya minat baca masyarakat indonesia, jumlah perpustakaan yg minim dan tidak modern, ketersediaan buku, minimnya akses informasi yg akurat, serta kurang adanya media permainan yg berbasis literasi. Tapi terdapat Langkah-Langkah yg dpt dilakukan untuk mengatasi hal tersebut yaitu dg cara membangun perpustakaan modern, membangun perpustakaan modern berbasis teknologi digital, membangun kompetisi berbasis literasi, dan menciptakan game literasi.

    1. Nabila berkata:

      Terimakasih, semoga ide nya bisa diterapkan untuk literasi yg akan datang, agar literasi di indonesia dan perpustakaan desa semakin maju

    2. Deva Dewangga berkata:

      salam literasi tanpa batas negeri

    3. Fauziah A berkata:

      Bangun semangat berliterasi demi pembangunan SDM (sumber daya manusia) yang terbaik. jayalah Indonesia dengan semnagat literasi yang luar biasa. agar negara ini semakin di depan di masa yang akan datang.

  23. WIDIA EKA PRATIWI berkata:

    Sangat sangat bisa di pahami dan bisa menamba wawasan kpd orang yg membacanya
    Dan sangat setuju dengan apa yg di esay trsbt .karna membangun peradaban indonesia di era di gital tidaklah mudah ,dan butuh dekontruksi pemahaman masyarakat

    1. Nabila berkata:

      Terimakasih, semoga ide nya bisa diterapkan untuk literasi yg akan datang, agar literasi di indonesia dan perpustakaan desa semakin maju

    2. Deva Dewangga berkata:

      salam literasi tanpa batas negeri

    3. Fauziah A berkata:

      Bangun semangat berliterasi demi pembangunan SDM (sumber daya manusia) yang terbaik. jayalah Indonesia dengan semnagat literasi yang luar biasa. agar negara ini semakin di depan di masa yang akan datang.

  24. Puput watiningsih berkata:

    Saya setuju, karena masyarakat butuh membaca untuk menembah pengetahuan

    1. Nabila berkata:

      Terimakasih, semoga ide nya bisa diterapkan untuk literasi yg akan datang, agar literasi di indonesia dan perpustakaan desa semakin maju

    2. Deva Dewangga berkata:

      salam literasi tanpa batas negeri

    3. Fauziah A berkata:

      Bangun semangat berliterasi demi pembangunan SDM (sumber daya manusia) yang terbaik. jayalah Indonesia dengan semnagat literasi yang luar biasa. agar negara ini semakin di depan di masa yang akan datang.

    4. Qomar Sasmita berkata:

      salam literasi sobat pustaka

  25. M.arengga Hadi.P berkata:

    Indonesia adalah negara besar dg peradaban yg cukup mapan, tetapi kini Indonesia menjadi salah satu negara paling rendah dibidang literasi. Langkah langkah yg dpt dilakukan untuk mengatasi hal tersebut yaitu,membangun perpustakaan modern,membangun kompetisi berbasis literasi dan membuat game literasi.

    1. Nabila berkata:

      Terimakasih, semoga ide nya bisa diterapkan untuk literasi yg akan datang, agar literasi di indonesia dan perpustakaan desa semakin maju

    2. Deva Dewangga berkata:

      salam literasi tanpa batas negeri

    3. Fauziah A berkata:

      Bangun semangat berliterasi demi pembangunan SDM (sumber daya manusia) yang terbaik. jayalah Indonesia dengan semnagat literasi yang luar biasa. agar negara ini semakin di depan di masa yang akan datang.

    4. Qomar Sasmita berkata:

      salam literasi sobat pustaka

  26. Zahrotul Fakhriyyah berkata:

    Indonesia adalah negara besar dengan peradaban yang cukup mapan dimasa lampaunya, tetapi Indonesia kini menjadi salah satu negara termiskin di bidang literasi penyebab rendahnya literasi di Indonesia adalah jumlah perpustakaan yang minim dan tidak modern,minat baca masyarakat yang rendah, minimnya akses informasi yang akurat,serta kurang adanya media permainan yang berbasis literasi.tetapi ada cara untuk mengatasi hal tersebut yaitu membangun perpustakaan modern,membangun perpustakaan modern berbasis teknologi digital,dan menciptakan game-game literasi.

    1. Nabila berkata:

      Terimakasih, semoga ide nya bisa diterapkan untuk literasi yg akan datang, agar literasi di indonesia dan perpustakaan desa semakin maju

    2. Fauziah A berkata:

      Bangun semangat berliterasi demi pembangunan SDM (sumber daya manusia) yang terbaik. jayalah Indonesia dengan semnagat literasi yang luar biasa. agar negara ini semakin di depan di masa yang akan datang.

    3. Qomar Sasmita berkata:

      salam literasi sobat pustaka

  27. FIRDAUS SAFIR AULIA berkata:

    Ini sangat mudah dipahami dan bisa menambah wawasan kpd orang yang membacanya dan saya sangat setuju dengan apa yang diesay tersebut. Karena itu bisa membangun peradaban Indonesia diera digital tidaklah mudah dan butuh dekontruksi pemahaman masyarakat.
    SUKSES DAN SEMANGAT DALAM BERKARYA
    SEMANGAT

    1. Nabila berkata:

      Terimakasih, semoga ide nya bisa diterapkan untuk literasi yg akan datang, agar literasi di indonesia dan perpustakaan desa semakin maju

    2. Fauziah A berkata:

      Bangun semangat berliterasi demi pembangunan SDM (sumber daya manusia) yang terbaik. jayalah Indonesia dengan semnagat literasi yang luar biasa. agar negara ini semakin di depan di masa yang akan datang.

    3. Qomar Sasmita berkata:

      salam literasi sobat pustaka

  28. DENIA NUR AISYAH berkata:

    Indonesia adalah negara besar dengan peradaban yang cukup mapan dimasa lampaunya, tetapi Indonesia kini menjadi salah satu negara termiskin di bidang literasi penyebab rendahnya literasi di Indonesia adalah jumlah perpustakaan yang minim dan tidak modern,minat baca masyarakat yang rendah, minimnya akses informasi yang akurat,serta kurang adanya media permainan yang berbasis literasi.

    1. Nabila berkata:

      Terimakasih, semoga ide nya bisa diterapkan untuk literasi yg akan datang, agar literasi di indonesia dan perpustakaan desa semakin maju

    2. Fauziah A berkata:

      Bangun semangat berliterasi demi pembangunan SDM (sumber daya manusia) yang terbaik. jayalah Indonesia dengan semnagat literasi yang luar biasa. agar negara ini semakin di depan di masa yang akan datang.

    3. Qomar Sasmita berkata:

      salam literasi sobat pustaka

  29. DENIS NUR AISYAH berkata:

    Indonesia adalah negara besar dengan peradaban yang cukup mapan di masa lampaunya. Indonesia darurat literasi! Rendahnya minat baca masyarakat Indonesia sudah pada tahap kritis. Tetapi Indonesia kini menjadi salah satu negara termiskin di bidang literasi.tetapi ada cara untuk mengatasi hal tersebut yaitu membangun perpustakaan modern,membangun perpustakaan modern berbasis teknologi digital,dan menciptakan game-game literasi.

    1. Nabila berkata:

      Terimakasih, semoga ide nya bisa diterapkan untuk literasi yg akan datang, agar literasi di indonesia dan perpustakaan desa semakin maju

    2. Fauziah A berkata:

      Bangun semangat berliterasi demi pembangunan SDM (sumber daya manusia) yang terbaik. jayalah Indonesia dengan semnagat literasi yang luar biasa. agar negara ini semakin di depan di masa yang akan datang.

    3. Qomar Sasmita berkata:

      salam literasi sobat pustaka

  30. DENIS NUR AISYAH berkata:

    Indonesia adalah negara besar dengan peradaban yang cukup mapan dimasa lampaunya. Indonesia darurat literasi. Rendahnya minat baca masyarakat Indonesia sudah tahap kritis. Tetapi Indonesia kini menjadi salah satu negara termiskin di bidang literasi. Tetapi ada cara untuk mengatasinya, debgan cara membangun perpustakaan modern berbasis teknologi digital dan menciptakan game-game literasi.

    1. Nabila berkata:

      Terimakasih, semoga ide nya bisa diterapkan untuk literasi yg akan datang, agar literasi di indonesia dan perpustakaan desa semakin maju

    2. Fauziah A berkata:

      Bangun semangat berliterasi demi pembangunan SDM (sumber daya manusia) yang terbaik. jayalah Indonesia dengan semnagat literasi yang luar biasa. agar negara ini semakin di depan di masa yang akan datang.

    3. Qomar Sasmita berkata:

      salam literasi sobat pustaka

  31. Isna Nur Laily berkata:

    Indonesia adalah negara besar dg peradaban yg cukup mapan di masa lampaunya,akan tetapi Indonesia kini menjadi salah satu negara termiskin di bidang literasi dikarenakan rendahnya minat baca masyarakat indonesia, jumlah perpustakaan yg minim dan tidak modern, ketersediaan buku, minimnya akses informasi yg akurat, serta kurang adanya media permainan yg berbasis literasi. Tapi terdapat Langkah-Langkah yg dpt dilakukan untuk mengatasi hal tersebut yaitu dg cara membangun perpustakaan modern, membangun perpustakaan modern berbasis teknologi digital, membangun kompetisi berbasis literasi.

    1. Fauziah A berkata:

      Bangun semangat berliterasi demi pembangunan SDM (sumber daya manusia) yang terbaik. jayalah Indonesia dengan semnagat literasi yang luar biasa. agar negara ini semakin di depan di masa yang akan datang.

    2. Qomar Sasmita berkata:

      salam literasi sobat pustaka

  32. Isna Nur Laily berkata:

    Indonesia adalah negara besar dg peradaban yg cukup mapan di masa lampaunya,akan tetapi Indonesia kini menjadi salah satu negara termiskin di bidang literasi dikarenakan rendahnya minat baca masyarakat indonesia, jumlah perpustakaan yang minim dan tidak modern, ketersediaan buku, minimnya akses informasi yg akurat, serta kurang adanya media permainan yg berbasis literasi. Tapi terdapat Langkah-Langkah yg dpt dilakukan untuk mengatasi hal tersebut yaitu dg cara membangun perpustakaan modern, membangun perpustakaan modern berbasis teknologi digital, membangun kompetisi berbasis literasi.

    1. Fauziah A berkata:

      Bangun semangat berliterasi demi pembangunan SDM (sumber daya manusia) yang terbaik. jayalah Indonesia dengan semnagat literasi yang luar biasa. agar negara ini semakin di depan di masa yang akan datang.

    2. Fauziah A berkata:

      Bangun semangat berliterasi demi pembangunan SDM (sumber daya manusia) yang terbaik. jayalah Indonesia dengan semnagat literasi yang luar biasa. agar negara ini semakin di depan di masa yang akan datang. mari kita bangun negeri ini dengan semangat yang sama.

    3. Qomar Sasmita berkata:

      salam literasi sobat pustaka

  33. Isna nur laily berkata:

    Indonesia adalah negara besar dg peradaban yg cukup mapan di masa lampaunya,akan tetapi Indonesia kini menjadi salah satu negara termiskin di bidang literasi dikarenakan rendahnya minat baca masyarakat indonesia, jumlah perpustakaan yg minim dan tidak modern, ketersediaan buku, minimnya akses informasi yg akurat, serta kurang adanya media permainan yg berbasis literasi. Tapi terdapat Langkah-Langkah yg dpt dilakukan untuk mengatasi hal tersebut yaitu dg cara membangun perpustakaan modern, membangun perpustakaan modern berbasis teknologi digital, membangun kompetisi berbasis literasi, dan menciptakan game literasi.

    1. Fauziah A berkata:

      Bangun semangat berliterasi demi pembangunan SDM (sumber daya manusia) yang terbaik. jayalah Indonesia dengan semnagat literasi yang luar biasa. agar negara ini semakin di depan di masa yang akan datang. mari kita bangun negeri ini dengan semangat yang sama.

    2. Qomar Sasmita berkata:

      salam literasi sobat pustaka

  34. Isna Nur Laily berkata:

    Indonesia adalah negara besar dg peradaban yg cukup mapan di masa lampaunya, akan tetapi Indonesia kini menjadi salah satu negara termiskin di bidang literasi dikarenakan rendahnya minat baca masyarakat indonesia, jumlah perpustakaan yg minim dan tidak modern, ketersediaan buku, minimnya akses informasi yg akurat, serta kurang adanya media permainan yg berbasis literasi. Tapi terdapat Langkah-Langkah yg dapat dilakukan untuk mengatasi hal tersebut yaitu dengan cara membangun perpustakaan modern, membangun perpustakaan modern berbasis teknologi digital, membangun kompetisi berbasis literasi, dan menciptakan game literasi.

    1. Fauziah A berkata:

      Bangun semangat berliterasi demi pembangunan SDM (sumber daya manusia) yang terbaik. jayalah Indonesia dengan semnagat literasi yang luar biasa. agar negara ini semakin di depan di masa yang akan datang. mari kita bangun negeri ini dengan semangat yang sama.

    2. Qomar Sasmita berkata:

      salam literasi sobat pustaka

  35. Isna Nur Laily berkata:

    Indonesia adalah negara besar dg peradaban yg cukup mapan di masa lampaunya,akan tetapi Indonesia kini menjadi salah satu negara termiskin di bidang literasi dikarenakan rendahnya minat baca masyarakat indonesia, jumlah perpustakaan yg minim dan tidak modern, ketersediaan buku, minimnya akses informasi yg akurat, serta kurang adanya media permainan yg berbasis literasi. Tapi terdapat Langkah-Langkah yg dpt dilakukan untuk mengatasi hal tersebut yaitu dg cara membangun perpustakaan modern, membangun perpustakaan modern berbasis teknologi digital, membangun kompetisi berbasis literasi, dan menciptakan game literasi

    1. Fauziah A berkata:

      Bangun semangat berliterasi demi pembangunan SDM (sumber daya manusia) yang terbaik. jayalah Indonesia dengan semnagat literasi yang luar biasa. agar negara ini semakin di depan di masa yang akan datang. mari kita bangun negeri ini dengan semangat yang sama.

    2. Qomar Sasmita berkata:

      salam literasi sobat pustaka

  36. ISNA NUR LAILY berkata:

    Indonesia adalah negara besar dengan peradaban yang cukup mapan di masa lampaunya,akan tetapi Indonesia kini menjadi salah satu negara termiskin di bidang literasi dikarenakan rendahnya minat baca masyarakat indonesia, jumlah perpustakaan yg minim dan tidak modern, ketersediaan buku, minimnya akses informasi yg akurat, serta kurang adanya media permainan yg berbasis literasi. Tapi terdapat Langkah-Langkah yg dpt dilakukan untuk mengatasi hal tersebut yaitu dg cara membangun perpustakaan modern, membangun perpustakaan modern berbasis teknologi digital, membangun kompetisi berbasis literasi, dan menciptakan game literasi.

    1. Fauziah A berkata:

      Bangun semangat berliterasi demi pembangunan SDM (sumber daya manusia) yang terbaik. jayalah Indonesia dengan semnagat literasi yang luar biasa. agar negara ini semakin di depan di masa yang akan datang. mari kita bangun negeri ini dengan semangat yang sama.

    2. Qomar Sasmita berkata:

      salam literasi sobat pustaka

  37. ISNA NUR LAILY berkata:

    Indonesia adalah negara besar dengan peradaban yang cukup mapan di masa lampaunya,akan tetapi Indonesia kini menjadi salah satu negara termiskin di bidang literasi dikarenakan rendahnya minat baca masyarakat indonesia, jumlah perpustakaan yg minim dan tidak modern, ketersediaan buku, minimnya akses informasi yg akurat, serta kurang adanya media permainan yg berbasis literasi.

    1. Fauziah A berkata:

      Bangun semangat berliterasi demi pembangunan SDM (sumber daya manusia) yang terbaik. jayalah Indonesia dengan semnagat literasi yang luar biasa. agar negara ini semakin di depan di masa yang akan datang. mari kita bangun negeri ini dengan semangat yang sama.

    2. Qomar Sasmita berkata:

      salam literasi sobat pustaka

  38. ISNA NUR LAILY berkata:

    Indonesia adalah negara besar dengan peradaban yang cukup mapan di masa lampaunya,akan tetapi Indonesia kini menjadi salah satu negara termiskin di bidang literasi dikarenakan rendahnya minat baca masyarakat indonesia, jumlah perpustakaan yg minim dan tidak modern, ketersediaan buku, minimnya akses informasi yg akurat, serta kurang adanya media permainan yg berbasis literasi. Sukses dan semangat dalam berkarya.

    1. Fauziah A berkata:

      Bangun semangat berliterasi demi pembangunan SDM (sumber daya manusia) yang terbaik. jayalah Indonesia dengan semnagat literasi yang luar biasa. agar negara ini semakin di depan di masa yang akan datang. mari kita bangun negeri ini dengan semangat yang sama.

    2. Qomar Sasmita berkata:

      salam literasi sobat pustaka

  39. Isna Nur Laily berkata:

    Indonesia adalah negara besar dg peradaban yg cukup mapan di masa lampaunya,akan tetapi Indonesia kini menjadi salah satu negara termiskin di bidang literasi dikarenakan rendahnya minat baca masyarakat indonesia, jumlah perpustakaan yg minim dan tidak modern, ketersediaan buku, minimnya akses informasi yg akurat, serta kurang adanya media permainan yg berbasis literasi. Tapi terdapat Langkah-Langkah yg dpt dilakukan untuk mengatasi hal tersebut yaitu dg cara membangun perpustakaan modern berbasis digital, membangun kompetisi berbasis literasi, dan menciptakan game literasi.

    1. Fauziah A berkata:

      Bangun semangat berliterasi demi pembangunan SDM (sumber daya manusia) yang terbaik. jayalah Indonesia dengan semnagat literasi yang luar biasa. agar negara ini semakin di depan di masa yang akan datang. mari kita bangun negeri ini dengan semangat yang sama.

    2. Qomar Sasmita berkata:

      salam literasi sobat pustaka

  40. Terry Putri Armenia Chomayaroh berkata:

    Sangat setuju dengan apa yang disampaikan di esai ini. Sebab, membangun peradaban manusia seutuhnya bisa dimulai dari membangun perpustakaan yang modern beserta program digitalisasi yang tepat guna membangun pembiasaan berliterasi masyarakat. Karena kualitas suatu bangsa ditentukan oleh kecerdasan dan pengetahuannya.

    1. Fauziah A berkata:

      Bangun semangat berliterasi demi pembangunan SDM (sumber daya manusia) yang terbaik. jayalah Indonesia dengan semnagat literasi yang luar biasa. agar negara ini semakin di depan di masa yang akan datang. mari kita bangun negeri ini dengan semangat yang sama.

    2. Qomar Sasmita berkata:

      salam literasi sobat pustaka

  41. Ica Maya Faradina berkata:

    Indonesia adalah negara besar dan cukup mapan di masa lampau, tetapi Indonesia kini menjadi negara termiskin di bidang literasi dikarenakan rendahnya minat baca masyarakat indonesia, jumlah perpustakaan yg minim dan tidak modern, ketersediaan buku, minimnya akses informasi yg akurat, serta kurang adanya media permainan yg berbasis literasi

    1. Fauziah A berkata:

      Bangun semangat berliterasi demi pembangunan SDM (sumber daya manusia) yang terbaik. jayalah Indonesia dengan semnagat literasi yang luar biasa. agar negara ini semakin di depan di masa yang akan datang. mari kita bangun negeri ini dengan semangat yang sama.

    2. Qomar Sasmita berkata:

      salam literasi sobat pustaka

  42. Indonesia adalah negara dengan tingkat minat baca yang rendah. sehingga perlu nya peningkatan minat baca pada. Yaitu dengan adanya perpustakaan atau menambah ketersediaan buku. Dengan begitu Indonesia bisa meningkatkan minat baca nya. Tapi itu semua tidak bisa berlangsung tanpa kerja sama pemerintah dengan masyarakat.

    1. Fauziah A berkata:

      Bangun semangat berliterasi demi pembangunan SDM (sumber daya manusia) yang terbaik. jayalah Indonesia dengan semnagat literasi yang luar biasa. agar negara ini semakin di depan di masa yang akan datang. mari kita bangun negeri ini dengan semangat yang sama.

    2. Qomar Sasmita berkata:

      salam literasi sobat pustaka

  43. Angelia Fristy Anggraini berkata:

    Sangat setuju karena dalam masa seperti ini sangat dibutuhkan literasi yang lebih dan dengan adanya perpustakaan modern dan digitalisasi bisa untuk meningkatkan minat baca atau literasi bangsa Indonesia

    1. Fauziah A berkata:

      Bangun semangat berliterasi demi pembangunan SDM (sumber daya manusia) yang terbaik. jayalah Indonesia dengan semnagat literasi yang luar biasa. agar negara ini semakin di depan di masa yang akan datang. mari kita bangun negeri ini dengan semangat yang sama.

    2. Qomar Sasmita berkata:

      salam literasi sobat pustaka

  44. Indi Dwi Ratna Sari berkata:

    Saya setuju karena masyarakat juga butuh pengetahuan dan perlu wawasa

    1. Fauziah A berkata:

      Bangun semangat berliterasi demi pembangunan SDM (sumber daya manusia) yang terbaik. jayalah Indonesia dengan semnagat literasi yang luar biasa. agar negara ini semakin di depan di masa yang akan datang. mari kita bangun negeri ini dengan semangat yang sama.

    2. Qomar Sasmita berkata:

      salam literasi sobat pustaka

  45. Indi Dwi Ratna Sari berkata:

    Saya setuju karena masyarakat juga butuh pengetahuan yang luas dan juga perlu wawasa

    1. Fauziah A berkata:

      Bangun semangat berliterasi demi pembangunan SDM (sumber daya manusia) yang terbaik. jayalah Indonesia dengan semnagat literasi yang luar biasa. agar negara ini semakin di depan di masa yang akan datang. mari kita bangun negeri ini dengan semangat yang sama.

    2. Qomar Sasmita berkata:

      salam literasi sobat pustaka

  46. Lutfi Dwi Yudistira berkata:

    Saya setuju dengan adanya perpustakaan modern mungkin bisa meningkatkan minat baca masyarakat.

    1. Fauziah A berkata:

      Bangun semangat berliterasi demi pembangunan SDM (sumber daya manusia) yang terbaik. jayalah Indonesia dengan semnagat literasi yang luar biasa. agar negara ini semakin di depan di masa yang akan datang. mari kita bangun negeri ini dengan semangat yang sama.

    2. Qomar Sasmita berkata:

      salam literasi sobat pustaka

  47. Linda Nuvita Mala berkata:

    Indonesia merupakan negara besar dg peradaban yg cukup mapan di masa lampaunya,akan tetapi Indonesia kini menjadi salah satu negara termiskin di bidang literasi dikarenakan rendahnya minat baca masyarakat indonesia.Tapi terdapat langkah-langkah yg dapat dilakukan untuk mengatasi hal tersebut yaitu dengan cara membangun perpustakaan modern berbasis digital, membangun kompetisi berbasis literasi, dan menciptakan game literasi.

    1. Fauziah A berkata:

      Bangun semangat berliterasi demi pembangunan SDM (sumber daya manusia) yang terbaik. jayalah Indonesia dengan semnagat literasi yang luar biasa. agar negara ini semakin di depan di masa yang akan datang. mari kita bangun negeri ini dengan semangat yang sama.

    2. Qomar Sasmita berkata:

      salam literasi sobat pustaka

  48. christiano akmal aravena berkata:

    masih muda harus terus berkaryaaaa gasssss👍🙌🔥🔥🔥

    1. Fauziah A berkata:

      Bangun semangat berliterasi demi pembangunan SDM (sumber daya manusia) yang terbaik. jayalah Indonesia dengan semnagat literasi yang luar biasa. agar negara ini semakin di depan di masa yang akan datang. mari kita bangun negeri ini dengan semangat yang sama.

    2. Qomar Sasmita berkata:

      salam literasi sobat pustaka

  49. christiano akmal aravena berkata:

    Aku sampai bingung harus komentar bagaimana😅

    1. Fauziah A berkata:

      Bangun semangat berliterasi demi pembangunan SDM (sumber daya manusia) yang terbaik. jayalah Indonesia dengan semnagat literasi yang luar biasa. agar negara ini semakin di depan di masa yang akan datang. mari kita bangun negeri ini dengan semangat yang sama.

    2. Qomar Sasmita berkata:

      salam literasi sobat pustaka

  50. ARISKA DEVI RAMADHANI / 9B / 10 berkata:

    Indonesia adalah negara besar dengan peradaban yang cukup mapan dimasa lampaunya. Indonesia darurat literasi rendahnya minat baca masyarakat indonesia sudah tahap kritis, tetapi Indonesia kini menjadi salah satu negara termiskin di bidang literasi. Tetapi ada cara untuk mengatasi hal tersebut dengan membangun perpustakaan modern berbasis teknologi dan menciptakan game-game literasi

    1. Fauziah A berkata:

      Bangun semangat berliterasi demi pembangunan SDM (sumber daya manusia) yang terbaik. jayalah Indonesia dengan semnagat literasi yang luar biasa. agar negara ini semakin di depan di masa yang akan datang. mari kita bangun negeri ini dengan semangat yang sama.

    2. Qomar Sasmita berkata:

      salam literasi sobat pustaka

  51. Siti Nur Fadhilatur Rohmah berkata:

    Saya sangat setuju,, karena di era ini semua menggunakan Media digital dan semua masyarakat juga sudah banyak yang menggunakan HP untuk browsing google dn lain sebagainya. Dengan adanya literasi Media digital masyarakat juga dengan mudah membaca literasi, dengan begitu masyarakat bisa literasi kapan pun yg mereka mau.

    1. Fauziah A berkata:

      Bangun semangat berliterasi demi pembangunan SDM (sumber daya manusia) yang terbaik. jayalah Indonesia dengan semnagat literasi yang luar biasa. agar negara ini semakin di depan di masa yang akan datang. mari kita bangun negeri ini dengan semangat yang sama.

    2. Qomar Sasmita berkata:

      salam literasi sobat pustaka

  52. Mahendra berkata:

    Hallo mbk nabila apa kabar?

    1. Fauziah A berkata:

      Bangun semangat berliterasi demi pembangunan SDM (sumber daya manusia) yang terbaik. jayalah Indonesia dengan semnagat literasi yang luar biasa. agar negara ini semakin di depan di masa yang akan datang. mari kita bangun negeri ini dengan semangat yang sama.

    2. Qomar Sasmita berkata:

      salam literasi sobat pustaka

  53. Qomar Sasmita berkata:

    aku seh ini yang layak juara, masih muda tulisnanya bagus, dan prestasinya luar biasa, sukses sellau untukmu mbak nabila

  54. Herawati berkata:

    his work is cool, creating literacy applications. cool

Tinggalkan Balasan ke Qomar Sasmita Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *