Italo Calvino adalah seorang penulis yang mengulas secara mendalam tentang makna dan kesempurnaan kesunyian. Kerumitan yang membuat karya-karyanya sangat sulit
Cerpen-cerpen O. Henry kerap mengulas tentang peristiwa-peristiwa sehari-hari yang dijalin dengan alur menawan, penuh dengan permainan kata dan pertautan makna
Cerpen sebagai genre sastra memiliki ruang yang luas sehingga sangat representatif untuk dijadikan ladang mediasi yang menghubungkan ide substansial penulisnya
Keputusasaan adalah bagian dari diri manusia, dan pikiran-pikiran liar, yang kemudian menjadi cerita-cerita absurd dan tragis, muncul dari keputusasaan itu.
“Ah, begini selamanya nasib kebenaran,” keluh Amat, “baru separuh dituturkan, para pendengar sudah kabur. Ya, bagaimana tidak terjadi kesesatan? Memburu
Saya meyakini sebuah karya sastra menyimpan (mengandung) pesan. Sebuah prosa, sekalipun disembunyikan rapat-rapat, akan tetap “menguak” nilai-nilai kemanusiaan. Besar atau
Bayangkanlah sekarang ini kamu mati. Kamu meninggalkan sepasang sepatu berwarna merah. Sepasang sepatu itu ternyata mencintaimu. Mereka menyaksikanmu mati dengan
Madonna Zilia Matteo Bandello Rosso Malpelo Giovanni Verga Pemikiran Hermes Torranza Antonio Fogazzaro Air Mancur Pietrarsa Renato Fucini Para Penyembah
Dianggap sebagai pelopor fiksi realis, novelis Prancis yang produktif, Honoré de Balzac (1799-1850), menuliskan kehidupan sehari-hari dalam kisah-kisah yang penuh