Buku Ngobrol Bareng Semar (Pitutur Romo Semar Kepada Bagong)
Ngobrol Bareng Semar (Pitutur Romo Semar Kepada Bagong) adalah buku yang ditulis atau disusun oleh Yuda, Jack & Wisnu dan diterbitkan oleh Penerbit Deepublish
Sinopsis Buku Ngobrol Bareng Semar (Pitutur Romo Semar Kepada Bagong)
Bila tokoh Punokawan bertugas mengasuh dan menemani para tokoh wayang laki-laki, Cangik dan Limbuk memiliki tugas untuk mengasuh para tokoh wayang perempuan. Mereka biasanya hadir dan ditempatkan di sebelah tokoh wayang perempuan sebagai dayang-dayang. Cangik diwujudkan dalam sosok wayang seorang ibu tua yang kurus, bersuara agak cempreng, dan memiliki tingkah pola jenaka. Sedangkan, Limbuk adalah anak dari Cangik yang diwujudkan seorang gadis yang memiliki tubuh besar, genit, bersuara berat seperti laki-laki, dan memiliki kepercayaan diri yang sangat tinggi.
Sama seperti para Punokawan yang memiliki sesi khusus di pagelaran wayang, yaitu Goro-Goro, Cangik dan Limbuk juga memiliki sesi tersendiri yaitu Limbukan. Adegan kedua tokoh ini juga menjadi favorit dan ditunggu-tunggu, karena percakapan antara ibu dan anak ini selalu memancing tawa dari para penonton. Yang paling khas adalah selalu ada adegan dimana Limbuk akan meminta pada Cangik untuk dicarikan jodoh. Dalam sesi Limbukan ini, Dalang akan lebih interaktif terutama pada para Sinden dan penonton. Terutama saat Limbuk merasa bahwa ia yang paling cantik bila dibandingkan dengan para Sinden.
“Romo, apa masalah manusia yang paling berat?”
“Ingin bahagia, tapi dengan cara melawan sesuatu yang ndak disukai di dalam dirinya sendiri, Gong..”
“Sek…sek..kok aneh ya, Romo….ingin bahagia, tapi dengan cara melawan.”
“Lha memang seperti itu, Gong.”
“Kan bahagia itu identik dengan menyayangi, cinta, kasih, dan hal-hal yang disukai. Tapi, kok malah berkutat dengan hal yang ndak disukai, Romo?”
“Menurutmu bagaimana kok bisa seperti itu? Hehehehuhuhu.”
“Kulo kan tanya ke Romo, sekarang kok malah Njenengan yang balik tanya…?!”
“Belikan klobot dulu di warung Mak Cangik, nanti Romo beri tau jawabannya….hehehehuhuhu.”
Ulasan
Belum ada ulasan.