Diare Balita: Suatu Tinjauan Dari Bidang Kesehatan Masyarakat
Penulis:
Dr. Oksfriani Jufri Sumampouw, ., .
Prof. Dr. Ir. Soemarno, M.S.
Dr. dr. Sri Andarini, M.S.
Dr. dr. Endang Sriwahyuni, M.S.
Ukuran:
x, 103 hlm.; Uk:14×20 cm
ISBN 978-602-401-697-5
Buku Diare Balita: Suatu Tinjauan dari Bidang Kesehatan Masyarakat |
Menurut Kementerian Kesehatan RI (2010b), diare adalah suatu kondisi dimana seseorang buang air besar dengan konsistensi lembek atau cair, bahkan dapat berupa air saja dan frekuensinya lebih sering (biasanya tiga kali atau lebih) dalam satu hari. Diare terdiri dari 2 jenis yaitu diare akut dan diare persisten/ kronik. Diare akut berlangsung kurang dari 14 hari. Diare kronik berlangsung lebih dari 14 hari. Diare dapat diklasifikasikan dalam 3 kelompok yaitu osmotik, sekretori, dan eksudatif. Diare osmotik terjadi ketika terlalu banyak air ditarik dari tubuh ke dalam usus perut. Jika seseorang minum cairan dengan gula atau garam berlebihan, ini bisa menarik air dari tubuh ke dalam usus dan menyebabkan diare osmotik (WebMD, 2011; WHO, 2005). Sekretori (noninflammatory) diare terjadi ketika tubuh melepaskan air ke usus saat hal itu tidak seharusnya.
Banyak infeksi, obat-obatan, dan kondisi lain menyebabkan sekresi diare (WHO, 2005). Menurut Black (2007) diare jenis ini terjadi saat racun menstimulasi sekresi klorida dan mengurang penyerapan garam dan air (disebabkan oleh V. cholera) atau organisme lainnya yang menghambat fungsi absorpsi dari villus di usus halus. Diare eksudatif terjadi jika ada darah dan nanah dalam tinja. Hal ini terjadi dengan penyakit radang usus, seperti penyakit Crohn atau kolitis ulseratif (WebMD, 2011). Menurut Kemenkes RI (2010), penyebab diare secara klinis dapat dikelompokkan menjadi 6 golongan yaitu infeksi (disebabkan oleh bakteri, virus atau infestasi parasit), malabsorpsi, alergi, keracunan, immunodefisiensi, dan sebab-sebab lainnya. Diare yang disebabkan infeksi dan keracunan merupakan penyebab yang sering ditemukan di masyarakat atau secara klinis.
DAFTAR ISI Diare Balita: Suatu Tinjauan Dari Bidang Kesehatan Masyarakat
PRAKATA v
DAFTAR ISI vi
DAFTAR GAMBAR viii
DAFTAR TABEL x
BAB I PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP DIARE BALITA 1
BAB II SITUASI DIARE DI INDONESIA 8
BAB III DIARE DAN INDIVIDU BALITA 21
A. Status gizi balita dan kejadian diare balita 21
B. Umur balita dan kejadian diare balita 24
BAB IV DIARE BALITA DAN SOSIAL EKONOMI KELUARGA 32
A. Tingkat pendidikan ibu dan kejadian diare balita 32
B. Tingkat pendapatan keluarga dan kejadian diare balita 33
BAB V DIARE BALITA DAN PERILAKU/POLA ASUH ORANG TUA 39
A. Kebiasaan orang tua mencuci tangan dan kejadian diare balita 39
B. Pemberian ASI eksklusif dan kejadian diare balita 41
C. Kebiasaan menyuapi dengan kejadian diare balita 42
BAB VI DIARE BALITA DAN LINGKUNGAN 49
A. Sumber air minum dan kejadian diare balita 49
B. Kualitas jamban dan kejadian diare balita 51
BAB VII MODEL KEJADIAN DIARE BALITA 57
DAFTAR PUSTAKA 72
GLOSARIUM 99
Ulasan
Belum ada ulasan.